informasi teknologi

Mengenal Depresiasi

Depresiasi adalah sejumlah biaya yang dialokasikan untuk penurunan aset selama masa tertentu. Bagi orang yang belajar tentang akuntansi, depresiasi tentunya sangat mudah dipahami. Sedangkan bagi orang awam tentunya membutuhkan usaha lebih untuk memahami istilah ini. Depresiasi juga sering juga disebut dengan penyusutan.

depresiasi adalah
Pengertian: depresiasi adalah

Kebanyakan orang menganggap depresiasi merupakan suatu kerugian karena penyusutan dari alat yang digunakan. Akan tetapi, apabila dalam istilah akuntansi depresiasi dapat diartikan sebagai pengalokasian biaya baik untuk perawatan hingga masa pakai aset tersebut habis. Si pemilik bisnis telah mendapatkan keuntungan dengan menggunakan aset tersebut.

Beberapa aset yang bisa dikategorikan mengalami penyusutan seperti kendaraan bermotor, mesin dan alat-alat pabrik, peralatan komputer, dan barang-barang lainnya yang memiliki masa pakai. Misalnya sebuah perusahaan ekspedisi menggunakan truk untuk mengangkut barang. Pabrik garmen menggunakan mesin jahit untuk menjahit pakaian. Tentunya peralatan atau aset yang digunakan mengalami depresiasi.

Depresiasi dihitung dengan menggunakan berbagai metode. Dalam laporan keuangan perusahaan, depresiasi akan mempengaruhi laba bersih perusahaan. Penyusutan dianggap sebagai beban biaya dan dimasukkan dalam kategori pengeluaran. Sehingga laba bersih otomatis akan berkurang karena banyaknya pengeluaran.

Faktor yang Mempengaruhi Depresiasi Adalah:

Metode Menghitung Depresiasi

Biasanya akuntan akan melakukan penghitungan depresiasi dengan berbagai macam metode. Ada 4 metode yang umum digunakan yaitu:

Metode kelompok dan gabungan digunakan pada perusahaan dengan jenis aset yang relatif sama atau homogen dan juga memiliki fungsi yang sama. Sedangkan metode campuran dan kombinasi digunakan sesuai analisis dan keinginan akuntan berdasarkan situasi perusahaan.

Kesimpulan

Penyusutan atau depresiasi adalah hal yang tidak mungkin terhindarkan dari suatu sistem bisnis. Beberapa metode yang sudah dijelaskan akan mempengaruhi laporan keuangan perusahaan. Memilih metode yang tepat sesuai dengan keadaan perusahaan tentunya akan menjadi kunci ketepatan dan keberhasilan. Maka dari itu pahami metodenya sebelum menghitung.

Exit mobile version